Selasa, 04 Oktober 2011

edisi 60

TP PKK Kabupaten Magetan Lakukan
Monitoring Balita Gizi buruk
Menurut Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Magetan, Ny. Hj. Nanik Sumantri, S.Pd, M.Pd, atau yang akrab dipanggil Bu Sumantri, Kabupaten Magetan sangat pro aktif dalam penanganan masalah gizi buruk dan sudah relatif bagus, karena dalam waktu tiga bulan Kabupaten Magetan dapat menurunkan angka gizi buruk sangat signifikan. Menurut data dari Dinas kesehatan pada bulan Juni s/d Desember 2010 sebanyak 257 anak balita gizi buruk, saat ini turun menjadi 50 anak gizi buruk.
Bu Sumantri menambahkan, kekurangan gizi atau gizi buruk di Magetan itu tidak pasti berasal dari keluarga tidak mampu. Karena hasil di lapangan banyak ditemukan bahwa gizi buruk itu dikarenakan beberapa faktor antara lain: sebesar 51 % karena polah asuh yang salah, 24 % karena penyakit infeksi dan 25 % karena kemiskinan.

Untuk itu, PKK sebagai ujung tombak paling depan dalam menangani masalah ini hendaknya bisa bekerja lebih maksimal agar gizi buruk di Magetan dapat diatasi dan ditanggulangi.
“Misalnya, setiap bulan di Posyandu diadakan penimbangan balita, kalau ada balita yang dua kali tidak bertambah berat badannya, maka harus segera ditindak lanjuti dengan dibuatkan rujukan ke Puskesmas atau Rumah Sakit setempat,” terangnya.
Agar anak tumbuh sehat dan perkembangannya juga baik, maka semua anak yang baru lahir harus segera diberikan ASI (Inisiasi Menyusu Dini) kemudian sampai usia 6 bulan harus diberi ASI tanpa dibantu makanan tambahan (ASI Eksklusif).
Sebab proses kecerdasan anak itu ditentukan dari asupan anak mulai usia 0–4 tahun sebesar 50%, kemudian asupan anak sampai usia 8 tahun itu mencapai sebesar 80% kemudian sampai mencapai 100% itu baru di usia 18 tahun. “Jadi, yang menjadi penentu bagi kecerdasan anak adalah asupan pada usia 0–4 tahun. Untuk itu, ibu-ibu jangan sampai dilewatkan memberikan ASI Eksklusif bagi anak kita yang sangat kita cintai ini,” katanya.
Salah satu kegiatan TP PKK Kabupaten Magetan dalam menangani masalah gizi buruk dan gizi kurang adalah dengan melakukan monitoring langsung kepada balita Gizi buruk maupun gizi kurang pada tanggal tanggal 28 s/d 29 Maret 2011 di 6 Kecamatan yaitu Kecamatan Magetan, Maospati, Kawedanan, Sukomoro, Ngariboyo, dan Parang.
Ketua TP PKK Kabupaten Magetan dalam kunjungannya itu menyerahkan bantuan 6 paket PMT Pemulihan. Ikut hadir dalam penyerahan itu, Wakil Ketua Tim Penggerak PKK Ny. Samsi, Pokja IV PKK, Dinas Kesehatan dan Puskesmas, Ketua TP PKK Kecamatan, Desa dan Camat, Lurah beserta Aparat dari Kecamatan dan Perangkat dari Desa yang dikunjungi.
Monitoring Ketua TP PKK Kabupaten Magetan dan Dinas Kesehatan ini diharapkan akan mampu membangkitkan semangat dan inspirasi antara pemerintah dan masyarakat bahu membahu dalam mengatasi masalah gizi buruk, sehingga harapan untuk membangun Magetan kedepan dapat terwujud. (**)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar